29 November, 2008


Home of Romeo and Juliet,
Verona, Italy



Grafiti sepanjang dinding
menuju rumah Juliet




Meja makan keluarga Capulet
yang masih dirawat
dengan baik
walaupun sudah banyak
bagian
yang agak lapuk



Patung kepala Capulet



Juliet digambarkan seperti ini,
muda, cantik, sexy



Patung Juliet dan Balkon


Tempat Romeo menantikan Juliet muncul.
Jendela di dekatnya adalah jendela kamarnya. Hingga saat ini seluruh ruang dan kamar Juliet yang besar ini terawat baik. Bahkan beberapa peralatan rumah tangga yang tersisa seperti meja makan keluarga yang panjang dan lebar, dibiarkan seperti aslinya, hanya diberi plitur.

Di sepanjang dinding menuju jalan ke "Casa di Gulietta" ini penuh dengan grafiti yang menunjukkan nama-nama pasangan kekasih atau suami istri dari seluruh dunia. Aduh!! Deki dan saya sampai lupa menuliskan nama kami di situ.... saking sibuknya foto-foto dan menikmati indahnya bangunan romantis bersejarah ini!! :))
@->---------->---------------

Bisa dibilang, semua orang, dari yang sudah nenek-kakek hingga anak SD, sudah tahu kisah tentang Romeo dan Juliet. Kisahnya banyak menginspirasi pasangan-pasangan muda yang bunuh diri karena hubungan cinta mereka tidak direstui orangtuanya. Kalau dulu, jama Romeo and Juliet, mereka tidak mendapat restu karena berbeda latar belakang, yang satu dari keluarga bangsawan (Capulet), dan yang satu dari keluarga preman (Montague), maka sekarang kalau ada yang bunuh diri, biasanya karena cinta mereka tidak dapat dipisahkan sedangkan agama mereka berbeda.......

Dulu saya pikir, Romeo and Juliet hanyalah sebuah kisah mahakarya William Shakespeare yang sangat populer itu. Tapi ketika datang ke Italy dan melihat kompleks makam Juliet (setidaknya, begitulah orang Italy mempercayai bahwa lokasi itu adalah makam Romeo dan Juliet), saya mulai berubah pendapat: Jangan-jangan memang itu kisah nyata yang diceritakan kembali oleh seseorang kepada Bapak Shakespeare!

Anggap saja kita percaya......
Lalu?

"Tomba Di Giulietta" (Pintu masuk ke makam Juliet)

Ya, Deki dan saya mengunjungi kedua tempat asal tokoh cerita tersebut: Verona, dan Mantova atau Mantua (tempat Romeo dikucilkan atas hukuman telah membunuh Tybalt, saudara sepupu tercinta Juliet).




Patung Juliet seperti menyambut
datangnya para pengunjung



Makam yang sunyi, tapi dipenuhi mawar


Makam Juliet memang terbuat dari batu. Mungkin aslinya dilapis marmer dengan tatanan berbagai macam batu permata, dan mungkin kemudian marmer itu dirusak oleh orang-orang yang ingin mengambil permata pada dinding makam, serta yang diperkirakan banyak menutupi tubuh Juliet sebelum ia dikubur.



Bangunan ARENA di Verona ini merupakan amphitheatre, tidak terlalu jauh dari kompleks makam Juliet. Biasa digunakan untuk pertunjukan opera. Terawat dan dilestarikan dengan baik sesuai aslinya hingga kini, bangunan ini bisa menampung 30.000 penonton.

Saya di tepi jalan, sekitar the Arena,
nunggu bis....

Verona sendiri terletak di utara Italia,
dekat perbatasan Austria,
dengan kereta, kira-kira 20 menit dari Lake Garda.
********


2 komentar:

Unknown mengatakan...

pucuk dicinta,ulam tiba........
lihat di bioskop,tapi bisa berkunjung ketempat sesungguhnya.......

Sunardi Hartoyo mengatakan...

ADUH... baguuss...banget. Udah kotanya romantis, klasik, ditambah jd kota latar belakang kisah yg ditulis William Shakespeare pula.Bnyk yg ngga tau, bahwa Kisah Romeo dan Juliet adlah kisah nyata berdasarkan peristiwa yg pernah terjadi di Siena Verona Itali. Waaa....