I have never seen you laugh
this big!!!

Gembira, atau lucu???
Wah, jarang-jarang nih lihat Ananta
tertawa sampai sebesar ini!

Semoga selalu saja ada dalam hidupmu
segala sesuatu yang membuatmu gembira
dan tertawa seperti ini.

Tapi ingat ajaran Sang Buddha:
"Dalam kegembiraan, waspadalah
akan kesedihan yang selalu mengintai.
Dalam kesedihan, ingatlah selalu bahwa
kebahagiaan mungkin akan datang.
Kegembiraan ataupun kesedihan
di dunia ini,
kedua-duanya tidak ada yang abadi".


Be mindful always!

Oh my!

Ini foto di Amsterdam, Madam Tussauds,
tapi gak tahu ini tokoh tengkorak siapa...

Gak salah nih??
Kok lebih serem yang pake jaket hitam
daripada yang pake jubah putih?

Foto Jadul



Masih ingat tanggal, bulan dan tahun berapa ini ya?

Yang jelas,
ini waktu kalian jadi bride's maids
buat Oo Yelly

You all looked cute but "ketus" !!

Hehehehe

Sambal Tempe Kemangi

Daun Kemangi? Sudah tentu wangi!
Ini salah satu lalapan favorit saya. Selain wangi, juga hangat rasanya setelah dimakan.
Ternyata daun kemangi memberi kelezatan lebih pada tempe setelah dimasak dengan bumbu sederhana.

Bahan:
100 gr daun kemangi, bersihkan, petik-petik
500 gr tempe, potong-potong dan goreng, lalu tiriskan.
5 siung bawang putih
12 cabe hijau (sesuai selera)
1 potong kencur
Garam dan gula merah sesuai selera

Cara Membuatnya:
1. Bawang putih, cabe hijau, kencur, garam, gula merah, diulek tidak terlalu halus.
2. Tempe ditumbuk kasar lalu aduk rata dengan bumbu ulek.
3. Masukkan kemangi sedikit-sedikit sambil terus diaduk hingga benar-benar rata.

Enak dimakan dengan nasi hangat

Love and Kindness

By the accident of fortune
a man may rule the world for a time,
but by virtue of love and kindness
he may rule the world forever.



Lao Tzu

Two Little Stars

Two Little Stars in my eyes and heart
could be not so bright,
not so beautiful
in those of the others'

but to me
they are the ones that glitter,
always shine on me,
and warm even my coldest nights.

Two Little Stars
help me find my little corner of the world
to stay and enjoy even the saddest role
I must play

I thank my Two Little Stars
for the way they somehow accept
the worst and darkest side of me


Shine on, my Two Little Stars.

Thank you, Ananta




Today in front of your professors
you proved you were capable
of defending your thesis
to get your degree.

It was a long journey of
hard effort and hard work.
Could have been sweats and tears too,
that you may have hidden from anybody.

It's all yours now to decide
where to start and where you are going
because you have learned
what a great man is,
and there is always a big chance ahead
for you to grab
as long as you know
that everything can only be achieved
through hard work, honesty,
and confidence.

Thank you for all your effort
and hard work.
You did it!


Congratulations!
I love you

Sambel Goreng Buncis

Kata orang, buncis tinggi serat. Berarti bagus juga buat yang diet pengen lansging. Juga katanya, banyak penderita diabetes sembuh karena mengonsumsi buncis mentah atau jus buncis. Saya belum coba, tapi yang jelas, kalau buncis dijadikan Sambal Goreng, pakai picung pula... wah sedapnya!

Bahan:
250 gr buncis, potong-potong serasi
150 gr picung (kluwek yang masih muda), rebus dulu dengan sedikit garam. Bilas, lalu tiriskan
12 mata petai (optional)
150 gr. udang (buang kulitnya, tinggalkan bagian ekornya. Beri air jeruk nipis dan garam, Diamkan kira-kira 15 menit.)

Potong serasi:
8 buah cabe merah
3 buah cabe hijau

Bumbu Haluskan:
6 butir bawang merah
2 siung bawang putih
4 buah kemiri
Garam sesuai selera
1 potong gula merah (sesuai selera)

Memarkan:
1 potong kecil jahe
3 batang serai
1 potong kecil lengkuas

Biarkan utuh:
2 lembar daun salam
2 lembar daun purut

Minyak goreng untuk menumis
1 gelas santan encer
2 sdm larutan asam jawa

Cara membuatnya:
1. Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan bumbu lain, udang dan picung. Aduk rata hingga udang mengeras.

2. Masukkan buncis, dan petai. Aduk rata. Masukkan santan encer, aduk rata lagi, kemudian tutup wajan hingga keluar asap.

3. Masukkan larutan asam jawa. Aduk lagi hingga semua bahan matang.

Sajikan selagi hangat.

Ming Tombs - Beijing

Karena tidak begitu banyak lagi waktu ketika mengunjungi salah satu situs populer, yaitu Ming Tombs di Beijing, maka kami hanya dapat melihat sebagian saja spot yang menarik untuk dilihat dan disimak.

Konon, 13 kaisar dari dinasti Ming dimakamkan di area pekuburan yang luas ini, yang didirikan oleh Dinasti Ming ketiga, yaitu kaisar Yong Ie, kaisar yang memindahkan ibukota kerajaan dari Nanjing ke Beijing.

Setelah mendirikan Imperial Palace (Forbidden City), Kaisar Yong Ie mencari area yang menurutnya sangat penting untuk dijadikan makam bagi 13 kaisar berikutnya dari dinasti Ming (dia yang pertama dimakamkan disana dan menjadikan Musoleum bagi dirinya), sedangkan dua kaisar sebelumnya dimakamkan di Nanjing ketika ibukotanya masih berada di sana.

Menurut cerita, makam ini dibuat dengan memperhatikan Ilmu Feng Shui atau tata letak (geomancy). Tidak mengherankan karena pada periode itu, orang masih sangat percaya akan adanya pengaruh-pengaruh negatif alam terhadap keselamatan kekaisaran, keturunan para kaisar, serta masyarakatnya, sehingga para ahli Feng Shui yang benar-benar handal bekerja keras memikirkan tata-letak makam ini agar semua selamat.

3 buah peti mati (kaisar dan 2 wanitanya) serta kotak-kotak perhiasan, tekstil dan barang berharga lainnya yang dipamerkan adalah replika dari yang asli. Yang asli diletakkan di ruang bawah tanah yang cukup dalam untuk melindunginya dari kerusakan yang lebih parah.

Di sepanjang jalan 7 kilometer bernama Shen Dao, atau The Spirit Way, menuju kompleks didirikan berbagai macam patung binatang serta manusia yang dipercaya dapat menjaga atau melindungi orang dari segala macam pengaruh negatif alam.

Replika penyimpanan perhiasan
dan barang-barang berharga lain milik
kaisar atau permaisuri

Layaknya "Fontana de Trevi" di Itali yang dipercaya dapat mengembalikan coin atau uang berlipat ganda bila kita melemparkan ke dalam kolamnya, maka di Ming Tomb ini pun
pengunjung banyak yang melempar uangnya ke sepanjang replika peti mati kaisar dan permaisuri serta selirnya dengan harapan yang sama.

Nampang di dalam gedung Ming Tombs

Pohon Kesemek

Makan buah Kesemek yang sudah difermentasi sih sering, apalagi waktu masih muda. Dan melihat buahnya di pasar atau pasar swalayan juga sudah beberapa kali. Tapi melihat kesemek yang masih ada di pohonnya, ya baru sekali, ketika memasuki area Forbidden City di Beijing.

Ya ga aneh juga sih melihat banyak pohon Kesemek di sana, karena Kesemek memang berasal dari Tiongkok, yang kemudian menyebar ke Jepang dan dikembangbiakkan. Setelah itu barulah Kesemek menyebar hampir ke seluruh Asia, bahkan ke Eropa dan Kalifornia.

Wah ternyata pohonnya tinggi juga lho... Tapi karena waktu datang ke sana bulan Oktober, sudah mendekati musim gugur, maka engga terlalu banyak buahnya. Konon, buah ini dapat membantu penderita Hipertensi.

Di dalam bahasa Inggris buah ini disebut Chinese Persimmon.

Pak Lay Cah

Sebenarnya masakan ini tidak jauh berbeda dengan Capcai Cah yang sudah sering kita santap hampir di setiap tempat makan atau tempat pesta.

Yang membuat namanya berbeda adalah penambahan saus tomat dan sedikit irisan cabe merah saja. Selebihnya sama! Hati dan ampla ayam sebaiknya direbus dahulu kemudian goreng sebentar, dan dimasukkan hanya setelah sayuran mendekati matang agar hati tidak hancur dalam proses pengadukan.

Bahan:
1/4 bagian dada ayam tanpa kulit dan tanpa tulang, iris-iris
4-5 bakso sapi dan/atau bakso ikan, belah dua
2 buah hati ayam, potong 4 atau 6, beri perasan jeruk nipis dan garam
1 buah ampla ayam, irie-iris agak tipis lalu kerat-kerat. Campurkan ke dalam marinasi hati ayam. Biarkan 15 menit. Rebus hingga matang lalu goreng sebentar saja. Tiriskan

Bersihkan dan potong serasi:
1 buah wortel
3 lembar daun caisim
Beberapa kuntum bunga kol, seduh dengan air mendidih dulu, bubuhi garam lalu tutup. Setelah dingin, bilas.
1 lembar daun sawi putih
50 gr jamur merang, bersihkan, belah-belah
1 buah tomat merah

Bumbu haluskan:
2 siung bawang putih
1/2 sdt lada putih
Garam sesuai selera

Minyak goreng bekas menggoreng hati dan ampla, untuk menumis
2 sdm saus tomat
1 gelas air panas
1 sdm gula pasir (sesuai selera)
1 sdm kecap ikan

Larutkan:
1 sdm tepung tapioka
2 sdm air dingin
1 sdm saus tiram

Cara Membuatnya:
1. Tumis bumbu halus hingga harum. Masukkan daging dada ayam, bakso sapi/bakso ikan serta kecap ikan. Aduk rata. Masukkan saus tomat dan tomatnya. Aduk rata.
2. Setelah daging matang, masukkan sayuran, aduk lagi hingga rata. Tuangi air panas.
3. Beri gula pasir sesuai selera. Aduk hingga matang. Masukkan hati dan ampla. Masukkan pula larutan tepung tapioka, lalau aduk perlahan hingga kuah mengental.

Sajikan panas.

Kaastengels

Resep Jadul nih!
Tapi masih ga kalah lezatnya dari Kaastengel jaman sekarang....
Dalam resep ini, saya memotong Kaastengel yang belum dipanggang menggunakan cetakan, jadi besar dan panjangnya kurang lebih sama. Sekali potong, dapat 8! Lumayan menghemat waktu. Tapi jaman dulu, nyokap mengukur dengan teliti sampai hasilnya juga bagus-bagus dan rata. Potongan kuenya bisa dibuat sesuai selera. Jaman sekarang, saya menggunakan cetakan, terutama dengan alasan: tidak setelaten nyokap... Pengennya cepet-cepet selesai ya..
Ketahuan deh malasnya!! Hehehe..

Bahan:
300 gr margarin
50 gr mentega
4 butir kuning telur
300 gr (sesuai selera) keju tua (diparut, jangan terlalu halus)
2 sdm susu bubuk full cream, campur dengan:
500 gr tepung terigu, ayak bersama.
1/2 sdt vanili


Bahan untuk Memulas:
2 atau 3 merah telur, kocok lepas, campur dengan:
150 gr keju cheddar, parut agak halus

Loyang kue, pulas dengan margarin

Cara membuat:
1. Kocok dengan sendok kayu: margarin, mentega, vanili hingga lembut dan memutih.

2. Masukkan kuning telur. Kocock menggunakan mixer dengan kecepatan sedang hingga adonan mengembang.

3. Masukkan keju parut yang agak kasar. Aduk rata dengan sendok kayu.

4. Masukkan sedikit-sedikit campuran tepung terigu dengan susu bubuk sambil adonan terus diaduk.

5. Bentuk sesuai selera. Letakkan di atas loyang. Pulas permukaannya dengan merah telur yang sudah dicampur keju cheddar parut.

6. Panaskan oven lalu masukkan loyang kue, panggang dengan api bawah dulu. Setelah mulai menguning, pindahkan api ke bagian atas, panggang terus hingga kue kuning merata

7. Biarkan di atas jeruji agar dingin, baru masukkan ke dalam ples dan tutup rapat.

Kari Oncom Daun Singkong

Siapa yang tak kenal gizi Oncom dan Daun Singkong?
Bagaimana jadinya bila kedua bahan makanan itu dipadukan dalam masakan kari?
Teri nasi yang ditambahkan tentunya bukan hanya menambah gizi tetapi juga menambah lezat!

Bahan:
2 ikat daun singkong, pilih yang muda, bersihkan, lalu rebus hingga empuk. Tiriskan dan sisihkan.

1 potong oncom, potong dadu
50 gr teri nasi (asin atau tawar, sesuai selera), cuci bersih, lalu goreng hingga kering. Sisihkan

Biarkan utuh:
10 buah cabe rawit,
3 lembar daun purut
2 lembar daun salam
1 sdt bubuk kari

Bahan haluskan:
6 butir bawang merah
2 butir bawang putih
4 butir kemiri
2 cm kunyit
1 sdt lada putih
1 potong terasi bakar
1 sdm ketumbar sangan
Garam dan/atau gula sesuai selera

Memarkan:
1 potong lengkuas
3 tangkai sereh

1 buah kelapa tua kupas, untuk:
500 cc santan encer
100 cc santan kental
Minyak goreng untuk menggoreng teri
Sedikit minyak goreng bekas nebggoreng teri, untuk menumis bumbu
1 sdm Air asam jawa

Cara Membuatnya:
1. Tumis bumbu halus, bumbu utuh, dan bumbu yang dimemarkan hingga harum.
2. Masukkan oncom, aduk hingga rata.
3. Siram dengan santan encer dan biarkan mendidih. Masukkan daun singkong. Masak terus hingga mendidih kembali, lalu siram dengan santan kental. Aduk rata.
4. Setelah kuah mendidih, matikan api, lalu taburkan teri goreng. Aduk rata.

Sajikan panas.

Thank you,
my precious mother,
for your examples

I learned that
without you, I would not have become a girl
comprehending what a girl should be like.

I would not have understood
that being a wife to her husband
is not only to stay by his side
and give him children.

But more than that,
a wife should enjoy loving
and caring for the husband
and the people he loves

A wife rejoices
even when her husband doesn't have
anything to give but his Love

A wife takes care of the love, faith,
and honour, her husband has given her
and she should become someone in his life
worth loving and respecting
till death separates them.



I'm lucky, I'm your daughter

All through these years
I have loved the life
we have made

When something went wrong
I'm so thankful, I always found you near
You gave me back my strength
and with my hand in yours
you helped me walk on.

We often add to our pain
and suffering
by being overly sensitive,
over-reacting,
to minor things
and sometimes
taking things too personally





(HH The Dalai Lama)

Be my eyes
when I lose my eyesight,
Be my guide
when I can't walk properly

I remember,
you were in my arms
looking deep into my eyes and mouth
when I was lulling you

And your tiny hands sometimes
touched my mouth, my cheeks
then a smile appeared on your cute baby lips

You were a darling baby to everyone,
a silent baby with a friendly smile
each time someone looked at you

You loved it when I took your hand in mine
which then you giggled

How time flies!
Now it's time for you to take my hand in yours
when we are walking together
because you know
I am getting old and fragile,
and that
I need your hands
to help me make a proper walk.


Thank you, Nana
with you I feel more comfortable
and sure that I won't fall when I walk
and I won't stumble when
I can only see the darkness

So many Valentine's Days
have passed

Thank you,
you have brought
more Valentines for me
to cherish:

your beautiful family, Ed

What Valentine's Day is to us

a gentle voice,
a gentle touch,
a gentle kiss,
EVERYDAY

a kind thought
a loving word,
a caring deed,
a generous act,
EVERYDAY

warm smiles
soft hearts
sincere prayers
for
EVERYONE
EVERYBODY
EVERYDAY

Once when you were young

You came home from school weeping.
You said,
"Ma, some friends said I am ugly"

You looked so sad,
but I gave you a smile....

I asked you,
"Are you sorry?"

Your answer,
"I am sad".

I told you,
"I am glad they told you the truth,
and not the otherwise.
It's nicer to hear painful things
but that it's the truth
than to hear pleasant things
but that it's a lie,
because to hear a lie straight-face
is the same as a mockery,
and the hurt can even be much deeper."

What your friends said was
a lucky thing to me
because they assured us
that you are my biological son
who inherited most of my looks!

Look at me, your mother,
born to be a very ugly woman,
did you see me sad that I had been born
like this?

Never!

I am glad to know that
although I am ugly
I have such good parents
I have such a good husband
I have such good children
I have such lot of good relatives,
friends, and acquaintances

What more should I ask for?
I can't thank the Almighty enough
for the blessed life
He has given me
with so many people who love me.
They are real precious gifts
that not everyone has
the same luck to own!

So, don't worry, son.
Continue to be good and kind to everyone.
Physical looks are only skin-deep.

People say

when you find a strange case
you will dwell in that
and try to find out
what causes it to happen,
why it happens,
how it happens,
where, when,
and who gets involved

And then you will analyze it,
sum it up
and declare what you conclude
out of that.

Sometimes you are wrong
but most of the time
you are right!!

Somebody said your intuition was so strong,
sometimes even too strong
that it could make you easily judge,
which is not too good either.

I agree with him,
but he didn't know
that when something happens
and no one thinks or does anything
to find out
why the strange case has happened,
and what a solution can be made,

YOU DO!

Dear Ika,

Ema said,
"It's sad when I think of
the distance between us,

but it warms my heart
when I think of my granddaughter

and all that she did
to make our stay with her in every way
more interesting - more fun"




When will I see you again
when will I hug you again
and let you know
that I don't want to miss you
all my life